Manfaat dan Perbedaan Arang Briket Batok Kelapa dengan Arang Biasa untuk Bisnis Kuliner
- Kurt Budiarto
- 26 Apr
- 2 menit membaca

Dalam industri kuliner, terutama yang bergerak di bidang makanan yang dipanggang atau dibakar, pemilihan bahan bakar yang tepat sangat memengaruhi kualitas hidangan, efisiensi operasional, serta citra bisnis. Salah satu pilihan yang semakin populer adalah arang briket batok kelapa. Dibandingkan dengan arang briket biasa atau kayu bakar tradisional, arang dari batok kelapa menawarkan sejumlah keunggulan yang signifikan. Berikut adalah manfaatnya bagi bisnis kuliner:
1. Pembakaran Lebih Lama dan Stabil
Arang briket batok kelapa memiliki kepadatan tinggi, sehingga mampu bertahan lebih lama (2-3 jam) dibandingkan arang kayu biasa. Hal ini mengurangi frekuensi penggantian bahan bakar, menghemat waktu dan biaya operasional. Suhu yang stabil juga memastikan makanan matang merata, penting untuk hidangan seperti sate, steak, atau ikan bakar.
2. Panasan Lebih Tinggi dan Merata
Briket batok kelapa menghasilkan suhu mencapai 700–900°C, lebih tinggi daripada briket kayu biasa. Suhu tinggi ini ideal untuk memanggang dengan cepat, mengunci kelembapan daging, dan menghasilkan tekstur luar yang renyah tanpa bagian dalam yang kering.
3. Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan
Bahan baku batok kelapa adalah limbah pertanian yang diolah kembali, sehingga lebih eco-friendly dibandingkan briket kayu yang berkontribusi pada deforestasi. Bisnis kuliner yang peduli sustainability bisa menjadikan ini sebagai nilai tambah untuk menarik pelanggan yang sadar lingkungan.
4. Asap dan Bau yang Minimal
Briket batok kelapa menghasilkan asap lebih sedikit dan tidak meninggalkan aroma tajam seperti arang kayu biasa. Makanan yang dihasilkan punya rasa alami tanpa campuran bau asap yang mengganggu, cocok untuk hidangan premium seperti BBQ atau seafood.
5. Lebih Hemat Biaya dalam Jangka Panjang
Meskipun harga per kilogram briket batok kelapa mungkin sedikit lebih tinggi, daya tahannya yang lama membuat penggunaan lebih efisien. Bisnis kuliner bisa mengurangi pembelian bahan bakar hingga 30–40% dibandingkan arang konvensional.
6. Abu yang Sedikit dan Mudah Dibersihkan
Briket ini meninggalkan residu abu sangat sedikit, memudahkan proses pembersihan setelah pemanggangan. Hal ini mempercepat persiapan untuk batch masakan berikutnya, terutama penting untuk restoran sibuk atau usaha catering.
7. Citra Bisnis yang Lebih Profesional
Penggunaan briket batok kelapa bisa menjadi strategi branding bagi bisnis kuliner, terutama yang mengusung konsep sehat atau gourmet. Pelanggan cenderung memandang positif inovasi bahan bakar ramah lingkungan dan kualitas masakan yang konsisten.
Kesimpulan

Bagi pelaku bisnis kuliner, beralih ke arang briket batok kelapa bukan hanya soal efisiensi, tetapi juga investasi dalam kualitas makanan, keberlanjutan, dan pengalaman pelanggan. Dengan performa unggul dan dampak lingkungan yang minim, bahan bakar ini layak dipertimbangkan sebagai solusi jangka panjang untuk operasional yang lebih baik.
Tips: Uji coba briket batok kelapa dalam skala kecil terlebih dahulu, dan bandingkan hasil panggangan dengan arang biasa untuk melihat perbedaannya secara langsung!
Cobakan arang briket batok kelapa kami untuk bisnis kuliner anda. Pesan sekarang lewat Shopee di sini.
Mau order dalam jumlah besar? Ada diskon? Tentunya ada. Kontak kami sekarang lewat email di info@turanggabumisejahtera.com atau lewat WhatsApp (tombol yang ada di kanan bawah) dan tim kami akan berkonsultasi dengan anda.
Comments